Habib Rizieq Dilaporkan ke Polisi karena Dianggap Nistakan Agama

6:26 PM

PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) Melaporkan Habib Rizieq Shihab ke Polda Metro Jaya.

Habib Rizieq Shihab

PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia), pada hari Senin tanggal 26 Desember 2016, PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia), mendatangi Markas Besar Polda Metro Jaya. Kedatangan PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) ini untuk melaporkan Imam Besar FPI (Front Pembela Islam) Habib Rizieq Shihab mengenai ucapan Habib Rizieq Shihab yang dianggap sudah menistakan salah satu agama di negeri ini.

Berdasarkan berita yang di peroleh, perwakilan PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia), tiba di Markas Besar Polda Metro Jaya pada pukul 12.40 Waktu Indonesia barat. Setelah mereka tiba, PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) langsung memasuki ruang SPK (Sentra Pelayanan Kepolisian ) Polda Metro Jaya.

Dalam aduan mereka, Ketua Presidium PP PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) Angelo Wake Kako, menyatakan bahwa Habib Rizieq Shihab telah melakukan pernyataan yang melukai umat Kristiani.

Angelo mengatakan Kami melihat video di salah satu social media yaitu di Twitter atau Instagram, di mana menurut kami orasi Habib Rizieq Shihab telah melecehkan umat Kristiani. Kami laporkan saudara Habib Rizieq Shihab atas dugaan penistaan agama.

Pada saat ini, para mahasiswa PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) masih berada di dalam ruangan SPK (Sentra Pelayanan Kepolisian ) Polda Metro Jaya untuk menyelesaikan pelaporan dugaan penistaan agama yang telah dilakukan oleh Habib Rizieq Shihab.

PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia)

PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) melaporkan Habib Rizieq Shihab dengan pasal yang sama yang menjerat Basuki Tjahaja Purnama yakni dengan Pasal 156a KUHP terkait penodaan agama.

Sumber : http://metro.news.viva.co.id/news/read/863517-habib-rizieq-dilaporkan-ke-polisi-dianggap-nistakan-agama