Politikus Partai Golkar Ini Umbar Bisnis Hitam Buzzer Ahok Hingga Triliunan !

Indra J Piliang salah seorang Politikus dari Partai Golkar membongkar bisnis hitam yang dilakukan oleh para buzzer pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau yang sering disapa dengan Ahok.

Team AHok

@IndraJPiliang di akun Twitter-nya Indra J Piliang mengatakan Terima anggaran ratusan triliun dari berbagai korporasi-korporasi raksasa atas nama dana CSR itu adalah sembako politik yang sebenarnya di DKI Jakarta. 

Indra J Piliang mengatakan ratusan triliun dana-dana Cheng Kuan Tai dan korporasi Alibaba yang dipakai untuk membangun fasilitas-fasiltas publik telahj menjadi sembako politik di Jakarta dalam lima tahun ini.

Indra J Piliang yang juga mantan aktivis HMI ini mengungkapkan mudah saja dana ratusan triliun dari korporasi-korporasi raksasa seperti Alibaba Jakarta yang digunakan sebagai citra politik sama sekali tidak diaudit, karena bukan uang Negara.

Indra J Piliang sangat geram dengan para buzzer Basuki Tjahaja Purnama yang mempersoalkan sembako atas nama Agus dan Sylvia tetapi seakan diam dengan dana-dana sembako hingga ratusan triliun korporasi untuk citra politik.

Indra J Piliang mengungkapkan tidak ada apa-apapnya itu nilai sembako Agus dan Sylvi dibanding dengan dana ratusan triliun yang digunakan Basuki Tjahaja Purnama untuk membangun citra dirinya selama ini.

Indra J Piliang mengatakan sampai hari ini KPU belum menetapkan pasangan bakal calon Gubernur dan bakal Wakil Gubernur DKI Jakarta. Sekarang masih tahap seleksi, sehingga bagi-bagi sembako tak masalah.

Indra J Piliang menyertakan sebuah dokumen seperti dibawah ini sembako pencitraan dana pengembang yang digunakan oleh Basuki Tjahaja Purnama. Jumlahnya trilyunan Rupiah, boo abo oo… Ginian yang ni yang mirip Romawi.

Dokumen Indra J Piliang

Dokumen CSR (IST) Indra J Piliang mempunya dokumen yang cukup valid mengenai dana yang digunakan untuk para relawan ahaok termasuk pencitraan Basuki Tjahaja Purnama di media sosial.

Indra J Piliang menjelaskan Jika gue beberkan angka-angkanya, mabok lu pade. termasuk biaya untuk biayainpengawasan rumah susun dan relawan-relawan pengembangan itu semua dari korporasi lu, bidji.

Indra J Piliang juga mengatakan, bantuan komputer lengkap dari pengembang ke KPU DKI Jakarta itu lebih berbahaya seribu kali daripada goody bag Agus dan Sylviana. 

Sumber : suara nasional. com/2016/10/22/politikus-partai- golkar-bongkar-bisnis-hitam-para-buzzer-ahok -triliunan- rupiah/